Catatan Perjalanan Surabaya--Malang, 5 November 2015

Hari ini terasa sangat singkat, entah mengapa rindu ini tak ada habisnya.
Dulu memang kami tak seakur seperti sekarang. Mungkin karena ranah yang berbeda, kota Apel--pulau Garam. Tapi, di sini aku menemukan arti sebuah jarak, yang mana kemesraan tak pernah kurasa sebelumnya.
Menghabiskan pagi dengan menapaki sepetak tanah kota Apel, bertukar cerita meski pada pengujung siang harus kupaksa untuk meninggalkan ranah ini.
Yah! Belajar saling memahami, menasehati dan bertindak sewajarnya pada dia dan memposisikan diri sebagai kakak.
Tak mudah memang, tapi di sini adalah saat yang tepat untuk belajar dan berproses untuk menjadi lebih dewasa.
Biar pertemuan singkat ini menyimpan ceritanya sendiri, dan biar pula ia menyimpan bahagia dan kenangan.
Terkadang jarak menjadi pilihan yang harus ditempuh untuk mendekatkan manusia yang satu dengan yang lainnya.
Sukses for you, dear.
Little princess